DebtCollector Datang ke Rumah Pada saat telat bayar kredit pintar maka pihak kredit pintar akan melakukan prosedur penagihan kepada para nasabah yang sedang mengalami telat bayar, dimana prosedur penagihan ini yang dimulai dari mengingatkan dengan melalui pesan atau email, telepon dan bahkan bisa juga pihak kredit pintar yang akan langsung menghubungi kamu. akhirnyasaya tanggal 22 juli 2019 menghubungi customer care home credit tentang masalah ini. namun sampai saat ini masalah ini katanya masih diproses oleh pihak Home Credit Indonesia. yang menjadi masalah lain saat ini saya sedang pengajuan KPR dan persetujuannya dipending oleh pihak bank dikarenakan pihak bank harus menerima surat konfirmasi MemintaSalinan Jaminan. Salah satu cara menghadapi sang debt collector yang langsung datang ke rumah,yaitu meminta mereka menunjukkan salinan jaminan hutang. Sebab beberapa waktu belakangan, marak perampasan barang tanpa menunjukkan adanya salinan jaminan. Didatangioleh debt collector menjadi momen yang menegangkan bagi sebagian orang. Biasanya, nasabah yang didatangi oleh debt collector adalah mereka yang menunggak dalam membayar cicilan utang. DC Home Credit datang ke Rumah! Telat 14 Hari. DC Kredifazz Ancam Sebar KTP dan Foto Wajah. Artikel Populer. 3 Cara Hapus Akun Akulaku + Data Diri Jadi kalau debitur mengambil pinjaman online, harus siap - siap dikunjungi oleh debt collector ke rumah atau kantor, ketika pembayaran kredit menunggak. Apalagi jika pembayaran sudah terlambat lebih dari 30 hari. Sejumlah ketentuan dari OJK dan AFPI mengatur soal cara kerja dan perilaku debt Collector di Asetku, sebagai berikut: A. Tanggung GUCmi7. FDCPA FAQ Free Legal Help Stop the You have legal rights. We can help. There are no laws to prohibit a debt collector from coming to your house. However, there is really nothing for them to gain by doing so, so this is a very rare scenario. After all, there is nothing to profit when a debt collector shows up at your house. The FDCPA does protect your rights as a creditor, so you need to understand your rights when it comes to a face-to-face debt collection attempt. When a repo agent shows up, he or she is there to get property. You owe a debt collector money, and they cannot take property without a court order. Contents1 What Are My Rights if a Debt Collector Shows Up?2 Repossession is Completely Different3 What Should You Do if a Debt Collector Comes to Your Home?4 Consult with an FDCPA attorney5 Additional Resources What Are My Rights if a Debt Collector Shows Up? When a debt collector shows up, you don’t have to answer your door or let them in your home. They cannot take any property and they cannot go around telling your neighbors about your past due debt. A debt collector cannot impersonate law enforcement or show up in a police car. They cannot broadcast your financial difficulties to the neighborhood or harass or humiliate you into paying. They cannot threaten you with physical harm or harm you and they must leave when you ask them to do so. Repossession is Completely Different While repossession involves debt that is owed, it is not the same as debt collection. Repossession occurs when property is put up as collateral or when you buy property on credit and didn’t pay for it. When this happens, the title holder or lender is within their legal right to repossess property. A debt collector is collecting an unsecured debt, meaning that you did not use your property as collateral, so they cannot take it because your payments are past due. What Should You Do if a Debt Collector Comes to Your Home? If a debt collector comes to your house, you don’t have to talk with them. You don’t even have to open the door or let alone, let them in your home. You can wait until they leave. Or, you can ask them to leave. They cannot refuse to leave when you ask them to do so. If they do refuse to leave, you can call the police. The police can then force them to leave and you can file a complaint for harassment. When a debt collector harasses you, it might also be considered a violation of the FDCPA. Consult with an FDCPA attorney If you are being harassed by a debt collector, or if a debt collector is visiting to your home, you should consult with a FDCPA attorney. Complete the Free Case Evaluation Form on this page to get your details shared with a FDCPA lawyer. An attorney will contact you and review your case, then help you determine how to proceed with your claim. Just because you are behind on your debts doesn’t give the debt collectors the right to harass you. Schedule your free case review with a FDCPA lawyer today! Additional Resources Can a Debt Collector Garnish My Wages? Rights a Debt Collector Cannot Violate Kian hari perlakuan yang dilakukan oleh para debt collector semakin meresahkan masyarakat. Tak lagi menagih utang dengan cara sopan, sebab ada beberapa dari mereka melakukan kekerasan fisik agar sang peminjam uang mau membayarkan utangnya dengan segara. Bahkan tak jarang mereka meneror orang orang tersebut, sehingga perlu untuk mengetahui cara tepat untuk menghadapinya. Berikut caranya. Tips Mudah Menghadapi Penagih Hutang Dari Pinjaman Online Cara Menghadapi Debt Collector Pinjaman Online Datang Ke Rumah 1. Menanyakan Identitas Lengkap Jangan terburu buru gelisah ketika ada seseorang yang bertamu ke rumah, untuk menagih hutang dengan jumlah tertentu. Sebaiknya tanyakan terlebih dahulu, siapa yang menugaskan mereka untuk menemui anda secara langsung. Jika memungkinkan, mintalah nomer telephon sang pemberi tugas para penagih hutang ini dengan sopan. Bukan bermaksud lancang, namun hal ini dilakukan untuk memastikan kebenarannya. Lalu bagaimana jika mereka tidak bisa memenuhi permintaan sederhana itu ? Apabila anda mulai menaruh rasa ragu dan curiga, ada baiknya langsung menyampaikannya dengan baik bahwa hari ini sedang tidak bisa menerima tamu. Setelah mengucapkan hal tersebut, silahkan meminta mereka untuk membuat sebuah perjanjian terlebih dahulu. Sehingga kedatangan mereka untuk kedua kalinya nanti, tidak akan sia sia seperti pertemuan pertama. Menanyakan Identitas Lengkap Bagaimana jika kondisi keuangan sedang tidak siap? Dalam kondisi ini, anda harus memberanikan diri untuk mengatakan hal yang sebenarnya. Sampaikan dengan penjelasan yang baik, dan bicarakan bahwa anda akan menghubungi pihak terkait perkara utang putang tersebut. Karena anda tidak bisa memastikan kapan waktu yang tepat untuk membayarkannya, ada baiknya tidak membuat janji apapun dengan debt collector. Baca juga Hindari Fintech Ilegal, Pahami Cara Melaporkan Pinjaman Online Ke OJK 2. Adanya Surat Kuasa Perlu anda ketahui bila, setiap penagih hutang umumnya akan dibekali dengan surat kuasa dari perusahaan finance. Bentuk surat kuasa yang diberikan pun berbeda beda, namun secara keseluruhan berisikan tentang identitas penting yang sekiranya tidak boleh bocor ke pihak manapun. Oleh karenanya, anda sebagai pihak yang terkait akan utang piutang juga berhak mengetahui kebenaran dari surat kuasa yang dibawa. Adanya Surat Kuasa Beberapa hal yang perlu diperhatikan dari surat tersebut meliputi kop surat, nama sang penagih hutang, identitas dari perusahaan finance, serta berbagai informasi terkait dengan besaran jumlah hutang yang harus ditagih. Pastikan semua data tersebut benar adanya, agar tidak tertipu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Jangan lupa untuk memintanya dengan sopan, agar mereka bisa memberikan dengan kepala dingin. Baca juga Cara Menghapus Data Di Aplikasi Pinjaman Online 3. Menanyakan Kartu Sertifikasi Profesi APPI Cara yang dilakukan oleh debt collector bermacam macam, dan tak jarang membuat anda terkejut akan kedatangannya yang sangat tiba tiba. Bisa saja anda akan bertemu dengan mereka, ketika berkendara dan diminta menghentikan paksa kendaraan anda. Jika dalam kondisi seperti ini, silahkan tanyakan kartu sertifikasi profesi yang dimiliki oleh mereka yang langsung dari APPI. Apabila mereka memang benar benar penagih hutang resmi dan legal, tentu saja mereka tidak akan keberatan untuk menunjukkannya kepada anda. Dengan melihat keaslikan kartu sertifikasi profesi langsung dari APPI, anda bisa sedikit lega meski sempat terkejut sebelumnya. Namun berbeda hal jika penagih hutang bodong, yang justru memperlihatkan gelagat aneh dan terus menerus meminta anda membayar hutang langsung lunas. Bagaimana cara menghadapi sang penagih hutang abal abal ? Sejak mereka tidak bisa menunjukkan kartu sertifikasi ini, anda berhak untuk curiga dan menolaknya. Lakukan secara tegas namun tetap sopan, agar mereka tidak melakukan tindakan yang berbahaya bagi keselamatan anda sendiri. Ketika mereka tetap memaksa, silahkan meminta bantuan dari orang sekitar untuk mendapatkan perlindungan. Baca juga Resiko Tidak Bayar Pinjaman Online yang Wajib Diketahui Peminjam 4. Meminta Salinan Jaminan Salah satu cara menghadapi sang debt collector yang langsung datang ke rumah,yaitu meminta mereka menunjukkan salinan jaminan hutang. Sebab beberapa waktu belakangan, marak perampasan barang tanpa menunjukkan adanya salinan jaminan. Tentu saja hal ini sangat bertentangan di mata hukum, karena tidak sesuai dengan kesepakatan yang pernah terjalin antar kedua belah pihak yang berkaitan. Sebagai bukti, setiap penagih hutang diwajibkan memiliki salinan jaminan satu ini. Jikalau memang tidak memilikinya, sebagai pihak terkait anda diperbolehkan untuk menolak hal tersebut dengan sopan. Sebab hal ini sama saja seperti merampas barang milik orang lain, karena mereka tidak adanya bukti sekaligus memaksa kehedaknya namun tidak bisa membenarkan tindakannya tersebut. Bagaimana jika masih mencicilnya perlahan ? Sebagai pihak peminjam, anda diperkenankan untuk mempertahankan barang tersebut di genggaman. Berikan penjelasan bahwa perjanjian kredit merupakan kasus perdata, sehingga harus diselesaikan dengan menggunaakn pengadilan perdata. Sebab penyelesaian kasus pidana, tidaklah sama dengan menyelesaikan permasalahn perdata. Baca juga Cara Mengamankan Kontak Dari Pinjaman Online Yang Menganggu 5. Berkonsultasi Dengan Lembaga Konsumen Berkonsultasi Dengan Lembaga Konsumen Merasa hidup anda sudah tidak aman lagi, karena seringnya mendapatkan teror dari manapun? Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan lembaga konsumen, untuk mendapatkan nasihat hukum terbaik agar masalah ini dapat segera terselesaikan. Lembaga konsumen yang bisa diajak berkonsultasi yaitu Lembaga Perlindungan Konsumen, Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen dan Komnas Perlindungan Konsumen dan Pelaku Usaha. Baca juga Sanksi Tidak Bayar Pinjaman Online Beserta Solusinya 6. Membicarakannya Atau Laporkan Cara paling sederhana yang bisa dilakukan, yaitu dengan mengajaknya berbicara dengan kepala dingin dan sopan. Hal ini sangat penting dilakukan, terutama jika debt collector tak mampu menunjukkan semua surat yang dibutuhkan. Ajaklah mereka bicara baik baik, lalu menolak proses penagihan ataupun penarikan jaminan sebelum mereka memiliki dan membawa beberapa surat resmi tersebut. Dalam diskusi ini, pastikan mereka memahami semua penjelasan anda dengan baik tanpa ada hal yang luput dimengerti. Apabila hal ini tidak mempan dilakukan dan masih saja melakukan tindakan semena mena, anda berhak untuk melaporkannya kepada pihak kepolisian. Terutama bagi mereka yang sampai menggunakan kekerasan, nampaknya pembicaan tak akan berjalan mulus. Beberapa cara yang dilakukan oleh penagih hutang ini, kadangkala menimbulkan rasa was was dan tidak tenang untuk melakukan berbagai aktifitas harian. Mulai dari mengajak berdebat terus menerus dan cenderung meneror menggunakan berbagai cara, siapapun yang mendapatkan perlakukan tidak enak tersebut akan marah dan ingin mengambil tindakan. Jika kondisi ini terus berlanjut, tidak ada salahnya menghubungi pengurus RT ataupun RW setempat. Hal terakhir yang bisa dilakukan yaitu membiarkan barang jaminan berada di hunian anda. Pastikan untuk tidak menitipkan barang tersebut kepada pihak lain, agar hidup mereka tidak ikut terusik dengan kehadiran para debt collector. Sebab belum tentu mereka mengambil barang tersebut dengan cara yang sopan, sehingga ada baiknya untuk melakukan langkah jaga jaga sebelum ada kejadian yang tak diinginkan. Saat menghadapi masalah terkait dengan tunggakan pembayaran utang, tentu saja anda akan akrab dengan telepon dari penagih utang. Bahkan tak jarang mereka akan mendatangi langsung ke rumah, untuk menagih utang sesuai dengan kesepakatan bersama. Sebenarnya hal ini wajar saja terjadi, asalkan tidak mengambil hak sebagai pihak peminjam. Agar tidak salah langkah, tips di atas nampaknya bisa diterapkan apabila penagih hutang berkunjung ke rumah.

debt collector home credit datang ke rumah